Basuki Nilai Kesiapan Peserta UN Tahun Ini Maksimal
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama meninjau pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di SMPN 41 Jalan RM Harsono, Kelurahan Ragunan, dan MTsN 3 Jalan Pupan Kelurahan Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Senin (9/5) pagi.
Anak-anak sangat siap, mereka tidak stres, beda dengan dulu. Kalau dulu UN menentukan nasib anda, kalau sekarang hanya ada nilai-nilainya
Basuki menilai, UN tahun ini peserta menghadapinya tanpa perasaan was-was atau tertekan dalam mengerjakan soal-soal. Sebab, hasil UN kali ini bukan satu-satunya penentu kelulusan siswa.
"Anak-anak sangat siap, mereka tidak stres, beda dengan dulu. Kalau dulu UN menentukan nasib anda, kalau sekarang hanya ada nilai-nilainya. Saya sampaikan pada anak-anak, ini hanya sekejap saja ujian. Hanya beberapa mata pelajaran. Setelah bekerja ujian setiap hari," ujar Basuki.
Djarot Yakin Tidak Ada Kebocoran Soal UN SMPDikatakan Basuki, yang paling penting, pendidikan itu adalah proses mendidik anak-anak memiliki karakter terpuji, bukan karakter yang hanya sekadar lulus.
"Kalau sekadar lulus nggak perlu bangun sekolah kita. Makanya yang dibutuhkan karakter terpuji anda. Kejujuran dan kerja keras itu lebih penting. Karena begitu Anda bekerja ujiannya setiap saat," tandas Basuki.
Selain tekun belajar, peserta diminta untuk tetap berdoa dalam menghadapi ujian demi memperoleh hasil yang terbaik.